Rabu, 28 Oktober 2015

Biolteknologi



PENGOLAHAN SAMPAH PLASTIK MENJADI MINYAK TANAH


 



Pengolahan sampah plastik menjadi minyak mentah,selain dapat digunakan sebagai tempat pengemas limbahnya pun juga dapat dimanfaatkan dan diolah menjadi sesuatu yang berguna.Salah satunya menjadi minyak namun tidak semua plastik dapat diolah (secara optimal) menjadi minyak, seperti beberapa jenis plastik PET, PVC, PS.
Aplikasi penggunaan minyak olahan plastik antara lain diesel generator sets untuk pembangkit listrik, bahan bakar untuk pompa pengairan atau irigasi, bahan bakar untuk boiler, bahan bakar untuk transport publikdan input minyak mentah untuk kilang minyakserta sumber bahan bakar lainnya. Plastik tersebut dipanaskan untuk menghasilkan gas, selanjutnya gas didinginkan untuk menghasilkan  minyak gas dan karbon. Plastik memiliki  idensitas yang rendahdanbersifat isolasi terhadap listrikserta mempunyai kekuatan mekanik yang bervariasi, ketahanan suhu terbatasdan ketahanan bahan kimia yang bervariasi.
Minyak mentah (petroleum) adalah campuran yang kompleks, terutama terdiri dari hidrokarbon bersama-sama dengan sejumlah kecil komponen yang mengandung sulfur, oksigen, nitrogen dan sangat sedikit komponen yang mengandung logam.Untuk mendapatkan minyak melalui minyak mentah dapat dilakukansuatu proses yang disebutpirolis. Pirolisisadalahdekomposisikimiabahanorganikmaupunanorganikmelaluiproses  pemansantanpasedikitoksigen, dimana material mentahakanmengalamipemecahan struktur kimia menjadi fase gas. Untuk mendapatkan minyak maka gas yang dihasilkan harus diubah menjadi fase cair. 
Pada intinya apabila pirolisis dilakukan dengan suhu100°C- 270°Cminyak yang akan didapat adalah 20-30%.Biladinaikan lagi menjadi suhu 325°C maka minyak yang akan didapatkan adalah 40%,  dan bila dilakukan pada suhu diatas 400° maka minyak yang didapat akan lebih maksimal. Proses Pirolisis berlangsung lama, hal itu dikarenakan proses tersebut terjadi pemotongan rantai hidrokarbon yang panjang menjadi rantai hidrokarbon yang pendek.
Minyak yang dihasilkan dari pirolisis sampah plastik secara umum bebas dari kontaminasi seperti timah, sulfur dan nitrogen. Namun perlu pemurnian kembali agar didapatkan minyak dengan kualitas yang setara dengan petroleum dan dapat diaplikasikan untuk kebutuhan masyarakat, misalnya mesin diesel.
Referensi:PENGOLAHAN%20SAMPAH%20PLASTIK%20MENJADI%20MINYAK%20MENTAH%20~%20harianku.html
ERINA QURROTUL A’ENI
IPA BIOLOGI C – VI “2015”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar